Apa Itu Kain Crepe
Kain crepe memiliki permukaan yang agak unik, meski terasa kasar, seperti berkeriput atau berpasir namun juga bisa terasa lembut, rapuh dan enak dipegang, dan dapat dibuat dari beberapa bahan yang berbeda seperti poliester, katun, sutra dll. Tenunan yang ketat dan serat yang di-twist sebelum menenun bertanggung jawab atas permukaan kainnya yang khas, terlihat seperti berkerikil.
Serat-serat yang di-twist tersebut bisa dicapai melalui pola yang irregular (tidak teratur) selama proses tenun atau dibuat dengan menggunakan roller yang terukir desain-desain krep yang kemudian di emboss ke permukaan kain dengan tekanan dan panas sehingga menciptakan pola-pola permanen.
Kain krep yang menggunakan serat poliester adalah salah satu kain yang paling banyak digunakan di industri garmen, karena pakaian yang dihasilkan bebas kerut dan nyaman. Jenis kain krep termasuk krep de chine, krep wol, krep Maroko, krep plisse dan crepe georgette.
Di antara semua jenis itu, Crepe de chine yang terbuat dari sutra adalah kain yang paling mewah dan diminati. Bobotnya ringan dan dibuat dengan benang yang di-twist dengan tingkat tinggi pada posisi pakan dan serat sutera di posisi lungsin. Di bagian belakang kain krep de chine bisa rusak parah bila terkena keringat atau sinar matahari secara berlebihan.
Varietas terpopuler kedua adalah crepe georgette yang terbuat dari bahan sutera atau kain yang mirip dengan sutera yang fleksibel dan mudah diatur. Kain ini juga dikenal sebagai sifon dan banyak digunakan dalam pembuatan pakaian wanita seperti rok tradisional, blus, baju tidur dan gaun malam.
Kain krep wiry yang merupakan perpaduan antara serat sutra dan katun dikenal dengan krep wol dan juga digunakan oleh rumah perancang di seluruh dunia untuk menghasilkan gaun. Selama proses tenun benang tersebut diberi perlakuan khusus agar ciri khas krep dapat dihasilkan. Wol krep digunakan untuk membuat lingerie dan gaun.
Negara-negara Asia termasuk Thailand, China, Korea, dan India adalah eksportir utama krep de chine. Kain krep awalnya hanya dibuat dengan menggunakan sutra, tapi sekarang semua jenis kain termasuk katun, sifon, dan rayon digunakan untuk membuat krep. Selain itu, mereka cukup menyerap dan tahan panas dan karenanya bisa dipakai sepanjang tahun. Dalam fashion india, krep ini banyak digunakan untuk membuat gaya salwar kameez, sarees, dan Kurtis. Digunakan dalam koleksi pakaian formal maupun kasual.
Cara yang tepat untuk merawat krep tergantung pada jenis dan struktur serat kain yang digunakan. Sutra atau wol crepes harus ditangani dengan hati-hati karena seratnya halus. Sebaiknya dicuci secara manual dengan menggunakan tangan atau bisa dengan dry-cleaning pada jenis krep ini. Krep polyester, di sisi lain, sangat mudah dirawat seperti halnya dengan kain katun. Anda bisa mencuci krep poli dengan air hangat atau dingin. Untuk mengeringkannya anda bisa melakukan tumble dry atau line dry.
| Home | Cara Membeli | Contact Us | About Us | Sitemap | BanSos |
